Seminar Ilmiah Ma’had Al-Jami’ah Dorong Mahasantri Untuk Bangkit, Berkarya, Dan Berdaya Di Era Modern
Padangsidimpuan (Sabtu, 25/10/2025)— Unit Pelaksana Teknis (UPT) Ma’had Al-Jami’ah Universitas Islam Negeri (UIN) Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan kembali menggelar kegiatan Seminar Ilmiah Mahasantri/ah dengan tema “Bangkit, Berkarya, dan Berdaya: Spirit Mahasantri/ah Ma’had Al-Jami’ah UIN Syahada Padangsidimpuan di Era Modern”. Kegiatan ini dilaksanakan pada Sabtu, 25 Oktober 2025 yang berlangsung mulai pukul 13.30 WIB hingga selesai tepatnya setelah kegiatan Workshop Pengadministrasi, bertempat di Kuttab Ma’had Al-Jami’ah.
Kegiatan seminar ini diisi oleh Imelda Siska Siregar, S.Sos., M.Si., sosok yang dikenal aktif dalam pengembangan karakter dan kepemimpinan generasi muda. Seminar ini diikuti oleh seluruh mahasantri dan mahasantriah Ma’had Al-Jami’ah dengan antusiasme tinggi.
Acara diawali dengan pembukaan oleh MC, dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan doa bersama. Setelah itu, Ustadzah Sylvia Kurnia Ritonga, Lc., M.Sy. selaku Kepala UPT Ma’had Al-Jami’ah menyampaikan sambutan sekaligus membuka kegiatan secara resmi. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya menumbuhkan semangat produktif dan kolaboratif di kalangan mahasantri.
“Mahasantri dan mahasantriah Ma’had Al-Jami’ah harus mampu menampilkan jati diri yang unggul — tidak hanya dalam aspek keilmuan dan keagamaan, tetapi juga dalam kontribusi nyata bagi masyarakat. Di era modern ini, semangat berkarya dan berdaya adalah kunci agar nilai-nilai keislaman tetap relevan dan menjadi pedoman hidup,” ujar Kepala UPT Ma’had Al-Jami’ah dalam sambutannya.
Selanjutnya, narasumber Imelda Siska Siregar, S.Sos., M.Si. membawakan materi yang inspiratif dan komunikatif. Ia menyoroti bagaimana mahasantri dan mahasantriah dapat beradaptasi dengan tantangan global tanpa kehilangan identitas spiritual dan moral sebagai generasi Qur’ani.
“Menjadi mahasantri di era modern berarti menjadi insan yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga tangguh secara spiritual dan sosial. Berkarya adalah ibadah, dan berdaya adalah bentuk nyata dari rasa syukur atas ilmu yang kita miliki,” tutur Imelda dalam sesi penyampaian materi.
Kegiatan seminar berlangsung interaktif, di mana para mahasantri turut aktif bertanya dan berdiskusi dengan narasumber. Suasana yang hangat dan penuh semangat menjadikan acara ini tidak hanya informatif, tetapi juga reflektif dalam memperkuat nilai-nilai keislaman dan kebangsaan.
Melalui kegiatan ini, Ma’had Al-Jami’ah berharap agar seluruh mahasantri dan mahasantriah semakin siap menghadapi perubahan zaman dengan bekal keilmuan, karakter, dan keimanan yang kuat.
